Pertumbuhan Pasar Modern di Keruak Lombok Timur
Pertumbuhan Pasar Modern di Keruak Lombok Timur - Pembangunan pasar tradisional telah banyak memberikan kontribusi
besar terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat di Keruak. Melalui pasar
tradisional masyarakat dapat membeli kebutuhan sehari-hari.Dalam hal harga
pasar tradisional memiliki harga yang selalu tidak menentu oleh karena itu bisa
dilakukan tawar menawar. Dalam proses tawar menawar,tidak jarang akan tercipta
suatu kebersamaan yang erat antara penjual dan pembeli yang tidak bisa
ditemukan di pasar modern. Pembeli di Pasar tradisional (biasanya kaum ibu)
mempunyai perilaku yang senang bertransaksi dengan berkomunikasi /berdialog
dalam hal penetapan harga, mencari kualitas barang, memesan barang yang
diinginkan, dan perkembangan harga-harga lainnya.
` Dari
segi
kebersihan,keamanan,fasilitas, dan
kenyamanan di pasar tradisional Keruak
masih sangat rendah.Padahal kebersihan sangatlah penting untuk minat pembeli di
pasar tradisional Keruak. Jika lingkungan pasar tidak bersih tentu akn
menurunkan minat beli masyarakat di wilayah Keruak. Contohnya saja saat musim
hujan lingkungan di pasar Keruak menjadi sangat kumuh dan menimbulkan bau yang
tidak sedap. Keamanan juga menjadi indikator yang penting untuk menarik minat
pembeli di pasar tradisional Keruak. Contohnya tempat parkir yang masih sangat
kurang aman selain itu masih sering terjadinya pencurian di pasar
Keruak.Fasilitas juga merupakn hal yang penting dalam menarik minat pembeli di
pasar tradisional Keruak. Contohnya penempatan mushola yang
kurang strategis yaitu di sudut pasar yang dimana orang jarang melalui jalan
itu, MCK yang seharusnya dikelola dengan baik akan tetapi
disalah fungsikan menjadi gudang, dan semua lahan
kosong malah dijadikan lahan parkir sehingga
hal ini mempersempit jalan pembeli untuk masuk ke pasar.Jika kebersiahan,keamanan serta fasilitas sudah
memadai makan akan tercipta suatu kenyamanan.
Dari kekurangan-kekurangan pasar tradisional
Keruak tersebut maka pemodal-modal kaya
mengambil peluang itu untuk suatu pasar yang lebih bersih,aman,fasilitas
memadai dan nyaman yang disebut minimarket.Minimarket sudah mulai banyak
dibangun di Keruak seperti minimarket pertama yang berkembang adalah WR Fashion
yang menjual pakaian-pakaian yang sedang banyak diminati saat itu. Kemudian
disusul dengan berdirinya MJ (Medan Jaya)yang merupakan minimarket pertama yang
menjual makanan serta pakaian. Minimarket ini sedikit lebih lengkap jika di
bandingkan dengan minimarket sebelumnya yang hanya menjual pakaian
saja.Beberapa tahun kemudian berdiri minimarket yang hanya menjual makanan yang
bernama MAWAR dan baru-baru ini dibangun minimarket baru yang menjual
makanan,alat-alat kecantikan dan pakaian yang bernama CB (Cahaya Baru).
Sehingga total minimarket dalam ukuran skala besar berjumlah 4 buah.Dengan
berdirinya keempat minimarket ini sangat membantu masyarakat Keruak dalam
memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kebersiahan,keamanan,fasilitas yang memadai dan
kenyamanan sudah terwujud di keempat minimarket ini.
B. Dampak Pembangunan Minimarket atau Pasar Modern Terhadap Perekonomian Pedagang Tradisional di
Keruak
Kehadiran pasar modern pada awalnya
tidak mengancam pasar tradisonal. Kehadiran pasar modern yang menyasar konsumen
dari kalangan menengah ke
atas,
saat itu lebih menjadi alternatif dari pasar tradisional yang identik dengan
kondisi pasar yang kumuh, dengan tampilan dan kualitas yang buruk, serta harga
jual rendah dan sistem tawar menawar konvensional. Namun sekarang ini
kondisinya telah banyak berubah. Supermarket dan Hipermarket tumbuh .
Kondisi ini muncul sebagai kosekuensi
dari berbagai perubahan di
masyarakat.
Sebagai konsumen, masyarakat menuntut hal yang berbeda di dalam aktifitas
berbelanja. Kondisi ini masih ditambah semakin meningkatnya pengetahuan,
pendapatan, dan jumlah keluarga berpendapatan ganda (suami istri bekerja)
dengan waktu berbelanja yang terbatas. Konsumen menuntut pasar untuk memberikan
nilai lebih dari setiap sen uang yang dibelanjakan. Pasar harus mampu
mengakomodasi tuntutan tersebut jika tak ingin ditinggalkan para pelanggannya
Pengaruh datangnya pasar modern
terhadap pasar tradisional di Keruak
sangat kuat sehingga selalu terjadi pro-kontra antara para pelaku bisnis retail
modern. Tidak bisa dipungkiri bahwa ketika masuknya pasar modern di wilyah Keruak diharapkan akan mampu
bisa menyerap banyak tenaga kerja dalam hal ini adalah pemuda dan remaja di wilayah Keruak
yang baru lulus sekolah tingkat atas yaitu SMA atau yang setara.
Dalam hal ini diharapkan bahwa
masuknya pasar modern di Keruak adalah
dapat mampu menyerap tenaga kerja yang lebih banyak akan tetapi di dalam
bisnis-bisnis retail bahwa manajemen lebih mementingkan tenaga kerja angkatan
baru yakni adalah para remaja yang baru lulus Sekolah Menengah Atas atau SMA
yang setara. Pada awalnya pusat perbelanjaan atau pasar modern ini berasal dari
pasar-pasar tradisional yang semakin berkembang.
Ada
kalanya gedung yang digunakan sebagai pusat perbelanjaan ini dibangun tidak jauh dari wilayah pasar
tradisional Keruak.
Hal ini menimbulkan fenomena lain yaitu semakin tersisihnya pedagang-pedagang
yang berada di pasar tradisional
Keruak.Contohnya Pak
Tit yang sudah sejak dulu berjualan di pasar Keruak yaitu sejak tahun 1992
sampai sekarang. Beliau yang dulunya menjual
sembako,obat-obatan,kosmetik sampai buku tulis namun sejak mulai berdirinya
minimarket di wilayah
Keruak yang juga menjual
barang serupa, sehingga dia
lebih fokus menjual sembako terutama beras.Hal
ini di kerenakan bahan-bahan pokok seperti beras,sembako masih jarang ditemukan
di minimarket.
Hal ini juga menyangkut individu bagi
calon customer/pembeli itu sendiri akan kemanakah mereka dalam membeli
kebutuhan sehari-hari. Pada prinsip-prinsip dasar yang dipakai setiap
masyarakat untuk memutuskan bagaimana cara terbaik untuk membelanjakannya,
termasuk gabungan antara kebutuhan publik dan pribadi, seharusnya berjalan
dengan baik asalkan keputusan tersebut hanya atau terutama mempengaruhi
anggota-anggota masyarakat yang berlaku. Namun diharapkan masuknya pasar modern
atau yang sejenisnya tidak mengganggu pasar tradisional yang sudah dulu berdiri
sejak belum masuknya pasar modern
di Keruak.
Dibukanya tempat-tempat perbelanjaan
modern menimbulkan kegamangan akan nasib pasar tradisional skala kecil dan
menengah di wilayah Keruak.
Hilangnya pasar yang telah berpuluh tahun menjadi penghubung perekonomian
pedesaan dengan perkotaan dikhawatirkan akan mengakibatkan hilangnya lapangan pekerjaan.
Dengan hadirnya pasar-pasar modern pemerintah harus tanggap dan membuat
peraturan-peraturan perundangan dan berharap mampu memberikan solusi bagi
permasalahan yang dihadapi pasar tradisional. Akan tetapi juga tidak mematikan
hadirnya pasar-pasar modern. Keberadaan pasar tradisional dari satu sisi memang
banyak memiliki kekurangan seperti lokasinya yang kadang mengganggu lalu
lintas, kumuh, kurang tertata, dan lain-lain. Akan tetapi perlu diingat bahwa
pasar tradisional memegang peran yang cukup penting dalam perekonomian,
mengingat bahwa sebagian besar masyarakat masih mengandalkan perdagangan
melalui pasar tradisional. Sehingga sudah selayaknya pemerintah setempat memperhatikan
eksistensi pasar tersebut.
|
0 komentar:
Post a Comment